Membangun Peradaban Unggul dari Masjid Oleh: Audi Ahmad R Kebudayaan merupakan sebuah hasil olah akal, budi, rasa yang semakin berkembang menjadi sebuah peradaban. Dalam berbagai macam riwayat, peradaban merupakan suatu hal yang diturunkan secara turun temurun yang menandakan kemajuan atau kecerdasan dari sebuah bangsa. Contohnya, peradaban Lembah Sungai Indus, sebagaimana yang terdapat dalam literatur-literatur sejarah, bahwa peradaban ini sudah terdapat tata kota yang baik. Kemudian, dalam contoh lain yang dapat diambil adalah peradaban Mesir, di mana, peninggalannya masih nampak di zaman modern seperti ini, yaitu piramid dan sphinx . Tidak hanya itu, jika berbicara mengenai peradaban maka tak lengkap rasanya jika tidak menyinggung peradaban Islam. Karena peradaban Islam merupakan peradaban isti m ewa yang dibangun hanya dalam jangka waktu kurang dari setengah abad, yaitu kurang lebih 23 tahun. Peradaban Islam yang dibawa oleh Nabi Muhammad saw. berhasil mengubah masyarakat
Seperti virus ganas yang tidak mudah dibasmi, galau bukan hanya sebuah kata tetapi sebuah fenomena. Ia menjadi sa ngat terkenal belakangan ini di bumi Indonesia. Galau yang diartikan sebagai rasa cemas, resah atau ge lisah sering dimunculkan di televisi, artikel majalah, sosial media hingga diucapkan dalam percakapan sehai-hari. Galau karena belum punya pekerjaan, nilai ujian jelek, belum bayar hutang, belum punya pasangan adalah sederet problematika klasik yang dihadapi manusia dan sering dituding sebagai penyebab virus galau. Di sisi lain, Islam mengajarkan pada umatnya untuk senantiasa meyakini kuasa Allah, berikhtiar, bersabar dan bertawakal. Lalu, apakah galau dibenarkan dalam Islam ?. Dalam kesempatan ini akan dibahas beberapa jenis virus galau yang sering menyerang manusia beserta vaksinnya. 1. Galau karena m asa depan Allah SWT dalam Al Qur’an menyampaikan bahwa Dia akan mencukupi semua keperluan orang-orang yang mau bertawakal kepada-Nya. Tawakal sendiri dap
Assalaamualaikum wr wb Hamdan syaakiriin hamdan naa'imin hamdan-yuaafiu wayukaafiiu mazidah robbanaa lakal hamdu kamaa yam-baghii lijalaali wajhika wa'adziimi sulthoonik Alhamdulillah puji syukur kehadirat Allah Tuhan semesta alam yang telah mempertemukan kita dalam keluarga ini Allaahumma sholli 'alaa sayyidinaa muhammad, lantunan yang tak lupa kita haturkan pada keharibaan rasul akhir zaman.. Ahlan wa sahlan anggota SKI KM Psikologi UNAIR periode 2016. Di sini kita keluarga, saudara tanpa ada perbedaan. Kita adalah bahtera yang akan menerjang badai. Kita adalah burung yang menentang angin, dan semoga menjadi padi subur yang kita panen bersama Tak bisa banyak bicara. Semoga kita bisa berjuang bersama, belajar bersama, dan mengharap keridhoaNya bersama. Selamat datang, dan ayo jadikan Skipsi sebagai organisasi yang mendakwahkan syariat serta tidak lupa menjunjung tinggi toleransi umat. Semangat! Jadikan dekat bersahabat bukan hanya tagline belaka,
Komentar
Posting Komentar